document-lisence

seluruh dokumen di 'Jagad-TI' ini, dapat digunakan, dimodifikasi, dan disebarluaskan secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau merubah atribut penulis dan tetap menyertakan sumber-nya.


Selasa, 28 April 2009

hacker-china

Jaringan-Komputer Kedutaan-Indonesia Dikontrol Hacker-China

Berita yang cukup mengagetkan. Sebuah operasi besar-besaran dilakukan China untuk melakukan pengintaian dan pengontrolan kepada beberapa kedutaan besar, salah satunya adalah kedutaan besar Indonesia.

Penemuan informasi ini dilakuan oleh Information Warfare Monitor (IWM) di Universitas Toronto, yang sebenarnya dilakukan karena adanya kecuriagaan cyber-spionase terhadap Tibet. Mereka menemukan bahwa kementerian luar negeri Iran, Bangladesh, Latvia, Indonesia, Filipina, Brunei, dan Bhutan Barbados telah pantau dari jauh, dan kedutaan besar di India, Korea Selatan, Indonesia, Rumania, Siprus, Malta, Thailand, Taiwan, Portugal, Jerman dan Pakistan telah di-hack. Demikian dilansir dari TimesOnline (30/3).

Sebuah sistem yang disebut GhostNet melakukan pengintaian dengan menginfeksi komputer dengan cara memasukkan Trojan dengan nama Ghost-Rat. Dengan aktifnya Ghost-Rat maka komputer yang terjangkit akan dapat dikontrol dan dirusak dari jarak jauh.

Namun juru-bicara kedubes-China di London--Liu-Weimin mengelak jika ini adalah spionase yang dilakuan China. Dia mengatakan bahwa China sebenarnya hanya menjadi korban cyber-attack. Sebenarnya tindakan kegiatan hacking merupakan kegiatan yang melawan hukum.

sumber; kabarIT.com

___________________________________________________________________________________

Sunday, April 26, 2009 2:56 AM


Tidak ada komentar:

Posting Komentar